Geophysical Acquisition: Langkah Penting dalam Eksplorasi Tambang dan Industri Lainnya
Dalam dunia pertambangan dan industri lainnya, proses eksplorasi sangat bergantung pada akurasi dan kedalaman data geofisika yang diperoleh dari lapangan. Salah satu metode yang umum digunakan untuk mendapatkan data ini adalah melalui Geophysical Acquisition atau akuisisi data geofisika. Metode ini sangat membantu dalam memberikan gambaran jelas mengenai kondisi bawah permukaan tanah, baik untuk pertambangan, perkebunan, hingga kebutuhan industri lainnya. Artikel ini akan membahas layanan Geophysical Logging dan Geolistrik, serta pentingnya memilih konsultan yang tepat untuk layanan ini.
- Geophysical Logging: Memetakan Lapisan Batuan dengan Presisi Tinggi
Geophysical Logging merupakan metode untuk mengukur karakteristik lapisan batuan di bawah permukaan tanah. Melalui logging geofisika ini, beberapa parameter penting seperti Gamma Ray, Density, dan Caliper dapat diukur secara tepat. Data yang diperoleh dari pengukuran ini menjadi elemen penting dalam proses eksplorasi dan sangat berperan dalam memastikan bahwa kegiatan penambangan yang dilakukan sesuai dengan standar KCMI 2017 dan SNI 5015:2019.
Output dari Geophysical Logging:
- Laporan Hasil Logging Geofisika: Hasil dari pengukuran ini memberikan laporan lengkap mengenai karakteristik fisik lapisan batuan di lokasi yang diinvestigasi.
- Kepatuhan Terhadap Standar: Data ini juga memastikan bahwa proses eksplorasi memenuhi standar internasional yang berlaku.
- Geolistrik: Mendeteksi Level Muka Air Tanah dan Potensi Sumber Daya Bawah Permukaan
Selain Geophysical Logging, metode Geolistrik menjadi salah satu teknik yang banyak digunakan dalam industri pertambangan, perkebunan, dan sektor lain. Pengukuran ini membantu dalam mendeteksi level muka air tanah serta membantu menentukan potensi sumber daya bawah permukaan, seperti mineral atau air, di area eksplorasi. Teknik ini mencakup pemodelan 1D, 2D, dan 3D yang memberikan hasil lebih mendetail tentang kondisi bawah permukaan.
Output dari Geolistrik:
- Laporan Hasil Pengukuran Geolistrik: Data yang diperoleh dari pengukuran ini sangat membantu dalam menentukan titik ideal untuk aktivitas penambangan atau aplikasi lahan lainnya.
- Kegunaan dalam Berbagai Industri: Selain digunakan dalam pertambangan, hasil geolistrik sangat berguna dalam aplikasi lahan pada industri perkebunan kelapa sawit serta sektor-sektor lain yang membutuhkan pemetaan bawah permukaan.
- Studi Kasus: PT Bukit Asam Tbk dan PT Perkebunan Minanga Ogan
Bima Shabartum Group telah berhasil melakukan Geophysical Acquisition untuk beberapa proyek besar seperti PT Bukit Asam Tbk di sektor pertambangan dan PT Perkebunan Minanga Ogan di sektor perkebunan. Kegiatan ini melibatkan pengukuran geolistrik untuk menentukan level muka air tanah dan mengidentifikasi karakteristik geofisika di wilayah eksplorasi.
Mengapa Memilih Bima Shabartum Group?
Dalam menghadapi kompleksitas proyek eksplorasi, memilih konsultan yang tepat adalah langkah penting untuk memastikan keberhasilan. Bima Shabartum Group hadir sebagai solusi yang terpercaya dalam bidang geophysical acquisition. Dengan teknologi terbaru dan tim ahli yang berpengalaman, Bima Shabartum Group mampu memberikan hasil akurat yang sesuai dengan standar internasional seperti KCMI 2017 dan SNI 5015:2019.
Untuk mendapatkan hasil eksplorasi yang akurat dan berstandar internasional, percayakan kebutuhan geophysical acquisition Anda kepada Bima Shabartum Group, konsultan tambang dan lingkungan terpercaya di Indonesia.
Untuk layanan dan jasa konsultan tambang dan lingkungan hubungi kami di
Telpon : 0711-411407
WhatsApp : +62823-7472-2113
Email : admin.palembang@bimashabartum.co.id
Website : bimashabartum.co.id
#KonsultanTambang #KonsultanPertambangan #KonsultanLingkungan
#LingkunganHidup #KonsultanLingkungan #bimashabartum
HARGA SEWA TONGKANG BATUBARA
Kapasitas Muatan Kapal Tongkang Batubara Berdasarkan Ukuran Industri pertambangan batubara di Indonesia sangat bergantung pada transportasi untuk mengangkut hasil tambang dari lokasi penambangan ke tujuan
Mitos dan Fakta: Kegiatan Pertambangan dan Regulasi di Indonesia
Mitos dan Fakta: Kegiatan Pertambangan dan Regulasi di Indonesia Industri pertambangan sering kali menjadi topik yang kontroversial, dengan banyak mitos yang berkembang di masyarakat. Salah
Private Training Alat Survey Total Station dan Drone
Kegiatan Private Training Alat Survey Total Station dan Drone di Teknik Pertambangan Universitas Sriwijaya Dalam era modern ini, kemajuan teknologi memainkan peran penting dalam berbagai
Mitos dan Fakta: Pertambangan Selalu Menghabiskan Sumber Daya Alam
Mitos dan Fakta: Pertambangan Selalu Menghabiskan Sumber Daya Alam yang Tidak Terbarukan Industri pertambangan sering kali dikaitkan dengan eksploitasi sumber daya alam yang tidak terbarukan.
Add a Comment