Sepenting Apa Sih Posisi Quality Control dalam Pertambangan?

Sepenting Apa Sih Posisi Quality Control dalam Pertambangan?

Sepenting Apa Sih Posisi Quality Control dalam Pertambangan?

Kualitas batubara adalah faktor dasar penentuan pengambilan keputusan antara pihak konsumen sebagai pengguna dan pihak produsen sebagai penjual. Hal ini dikarenakan kualitas batubara merupakan faktor utama yang menentukan harga jual batubara tersebut. Karena itu, adalah mutlak suatu proses pemanfaatan batubara harus memiliki sistem penjaminan kualitas batubara.

 

Dalam hal ini quality control atau pengendali mutu bertujuan untuk memonitor kualitas batubara yang dikirim oleh supplier sekaligus untuk mengatur agar kualitas batubara yang dimasukkan kedalam plant sesuai dengan spesifikasi yang sudah di desain atau ditentukan. Pengetahuan mengenai kualitas batubara dan pengetahuan mengenai teknik atau cara quality control batubara mutlak diperlukan dalam implementasi quality control, baik di tambang maupun pihak pengguna atau user.

 

Pengendalian kualitas dari front penambangan sampai ke konsumen menjadi suatu hal yang sangat penting dan harus dilaksanakan secara bertanggung jawab dari seluruh satuan unit kerja terkait untuk menghindari atau meminimalisir terjadinya penalti atau penolakan oleh konsumen atas produk yang dikirim. Salah satu upaya yang dilakukan untuk mengetahui maupun menjaga kualitas batubara adalah dengan melakukan analisa terhadap batubara yang telah diproduksi. Quality control secara konsisten diawali dari kegiatan eksplorasi, penambangan proses produksi dan pengapalan atau pengiriman.

 

Dengan demikian dapat kita simpulkan bahwa tugas-tugas utama dan peran penting seorang quality control adalah sebagai berikut:

1.     Memonitor kualitas batubara mulai dari data forecast tambang sampai kualitas pengapalan;

2.     Melakukan kontrol terhadap batubara produksi dengan melakukan sampling pada saat batubara telah di crushing;

3.     Membuat rencana setiap pemuatan batubara dan mengatur agar kualitas batubara yang dikirim sesuai dengan spesifikasi buyer;

4.     Membuat evaluasi perkembangan kualitas mulai dari tambang sampai pengapalan; dan

5.  Mengevaluasi atau mengontrol proces operasional yang dapat mempengaruhi kualitas batubara, sehingga dapat menyimpang dari planning.

6.     Lokasi kerja seorang Quality Control adalah di site tambang, stockpile dan barging.

 

Penulis: Rohmah

 

Editor: Akhsan

4 PLTU Terbesar di Indonesia, Dimana Aja Ya?

4 PLTU Terbesar di Indonesia, Dimana Aja Ya?

4 PLTU Terbesar di Indonesia, Dimana Aja Ya?

Mengenal 4 Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Terbesar di Indonesia: Solusi untuk Memenuhi Kebutuhan Listrik dalam Kemajuan Industri

1. PLTU Paiton: Menyuplai Energi untuk Pulau Jawa dan Bali

PLTU Paiton, yang terletak di Desa Binor, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, menjadi kekuatan utama penyediaan energi dengan kapasitas produksi mencapai 4600 megawatt (MW). Dikelola oleh PT Pembangkitan Jawa Bali (PJB), PT Paiton Energy, dan PT Java Power, PLTU Paiton mendukung pasokan listrik ke Pulau Jawa dan Bali.

2. PLTU Suralaya: Energi Kuat untuk Jawa hingga Bali

Berlokasi di Kecamatan Pulo Merak, Kota Cilegon, Banten, PLTU Suralaya memiliki kapasitas produksi 3400 MW, menjadikannya salah satu PLTU terbesar di Indonesia. Menyediakan energi vital, PLTU Suralaya berperan penting dalam mendukung pasokan listrik dari Jawa hingga Bali.

3. PLTU Batang: Proyek Mega yang Beroperasi

PLTU Batang, sebuah proyek megah di Desa Ujungnegoro, Kecamatan Kandeman, Kabupaten Batang, telah beroperasi sejak akhir tahun 2019. Dengan kapasitas produksi 2 x 1000 MW dan luas tanah mencapai 226 hektare, PLTU Batang memberikan kontribusi besar dalam memenuhi kebutuhan listrik di Indonesia.

4. PLTU Cirebon: Mendukung Perkembangan Energi Terbarukan

PLTU Cirebon, yang terletak di Kanci, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, memiliki kapasitas produksi sebesar 660 MW. Sementara itu, proyek pengembangan PLTU Cirebon II dengan kapasitas produksi 1000 MW sedang dalam tahap pembangunan, diharapkan rampung pada akhir 2022 mendatang.

Dengan memprioritaskan proyek-proyek PLTU ini, pemerintah Indonesia tidak hanya menyelesaikan tantangan pasokan listrik tetapi juga mengokohkan fondasi untuk kemajuan industri dan teknologi di tanah air. Proyek-proyek ini menjadi tonggak penting dalam mencapai kemandirian energi dan memastikan pertumbuhan berkelanjutan.